SERANG - Sebanyak 20 personel Ditbinmas Polda Banten dan Satbinmas Polres Serang menjadi dewan juri penilaian Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) tahap I di Kabupaten Serang.
Hal itu dikatakan Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi saat ditemui di ruang kerjanya.
"Ya, kami dari Polda Banten ada 20 personel yang menjadi dewan juri LKBA dari total 120 orang yang dibagi menjadi 40 kelompok. Dan ini merupakan penilaian hari ke empat tahap I. Nanti akan ada penilaian tahap II di bulan Desember. Untuk itu saya menghimbau kepada RT dan RW yang belum memenuhi kriteria agar segera berbenah, masih ada kesempatan, " kata Riki Yanuarfi. Selasa, (10/11/20202).
Riki Yanuarfi menjelaskan bahwa peserta LKBA ini adalah seluruh RW se Kabupaten Serang dan kategori peserta lomba terbagi dalam 2 (dua) kategori.
"Seluruh RW yang berada di Kabupaten Serang terdaftar otomatis sebagai peserta tanpa harus mengundurkan diri, ada sekitar 1.511 RW dengan kategori peserta lomba pemula dan berkembang. Untuk itu buat masyarakat mari benahi kampungnya masing-masing, " ucap Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi kembali menjelaskan bahwa sebelum dilakukan penilaian, para dewan juri dan panitia LKBA sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
"Sebelumnya seluruh peserta lomba sudah dibekali materi LKBA dalam bentuk sosialisasi sekaligus workshop yang dilakukan secara roadshow ke 15 lokasi, " tutur Riki Yanuarfi.
Lanjut Riki Yanuarfi, "Dalam Road show tersebut dilaksanakan dengan bermacam perlombaan. Antara lain, jalan santai dan gotong royong, senam bersama, lomba mewarnai tingkat TK/PAUD, lomba fashion show, lomba memilah sampah dan pameran mini OPD-OPD Pemkab Serang".
Seperti diketahui, Lomba Kampung Bersih dan Aman tingkat Kabupaten Serang ini digagas oleh Radar Banten bersama Pemkab Serang, Polda Banten dan Korem 064/Maulan Yusuf untuk mewujudkan Kabupaten Serang aman dan bersih.
"LKBA ini menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari. Dan LKBA ini akan menjadi cikal bakal Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya, karena nantinya pemenang LKBA, wilayahnya akan ditunjuk sebagai Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya, " jelas Riki Yanuarfi.
"Dan untuk di wilayah hukum Polda Banten terdapat 102 Kampung Tangguh Nusantara Kalimaya yang tersebar di enam Kabupaten/Kota, " tutup Riki Yanuarfi.
Dalam LKBA ini hadiah yang ditawarkan cukup menarik, untuk juara umum kategori pemula hadiahnya uang tunai Rp. 25.000.000 dan untuk kategori berkembang juara umumnya dihadiahi uang tunai Rp. 30.000.000. (Ay/Ber)
