Abdul Halik
Abdul Halik
  • Nov 25, 2020
  • 252

Personel Brimob Banten Ikuti Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Pilkada Serentak 2020

KOTA SERANG - Personel Sat Brimob Polda Banten hadiri Apel Kesiapsiagaan TNI, Polri dan Pemda dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2020 di Alun-alun Barat Kota Serang, Rabu (25/11/2020).

Apel kesiapsiagaan tersebut dipimpin langsung oleh Wagub Banten Andika Azrumy dan didampingi Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kapolda Banten Irjen Pol Drs Fiandar serta dihadiri oleh Danrem 064/MY dan PJU Korem, PJU Polda Banten, personel Polda Banten, anggota Korem 064/MY, anggota Grup 1 Kopasus, anggota Yonif 320 dan ASN pemprov Banten.

Saat ditemui usai apel, Komandan Satuan Brimob Polda Banten Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho mengatakan apel kesiapsiagaan tersebut merupakan bentuk sinergitas TNI, Polri dan Pemda dalam menghadapi Pilkada Serentak.

"Hari ini kami dari Brimob Banten menghadiri apel kesiapsiagaan dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak tahun 2020 ini, " ujar Dwi Yanto Nugroho.

"Dan Apel Kesiapsiagaan ini merupakan bentuk sinergitas TNI, Polri dan Pemerintah Daerah dalam menghadapi Pilkada Serentak di tahun 2020 ini, " lanjut Dwi Yanto Nugroho.

Dwi Yanto Nugroho juga menjelaskan Sat Brimob Polda Banten telah menyiapkan personelnya guna pengamanan Pilkada Serentak tersebut.

"Untuk pengamanan Pilkada Serentak ini, kita dari Brimob Banten sudah menyiapkan 300 personel, alat utama dan alat khusus serta kendaraan khusus yang kami miliki".

Dwi Yanto Nugroho juga menjelaskan bahwa di wilayah hukum Polda Banten ada 3 Kota dan Kabupaten yang akan mengikuti perhelatan tersebut.

"Di wilayah hukum Polda Banten ini ada 3 Kota dan Kabupaten yang akan mengikuti Pilkada serentak 2020, yaitu Kabupaten Serang, Kota Cilegon dan Kabupaten Pandeglang, " ucap Dwi Yanto Nugroho.

Dwi Yanto Nugroho menyatakan siap menghadapi ancaman KBR (kimia, biologi, dan radio aktif) dan situasi terburuk dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini seperti aksi anarkis massa, konflik sosial dan sebagainya.

“Kami antisipasi segala kemungkinan terburuk sekalipun, sehingga apabila terjadi gejolak di masyarakat semua personil siap, ” ujar Dwi Yanto Nugroho.

Untuk itulah, mulai sekarang personil terus diberikan pembekalan berupa latihan Penanggulangan Huru Hara (PHH) dalam menghadapi unjuk rasa.

Dimana anggota diharapkan dapat melaksanakan tugas sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) agar tak melanggar aturan dan memastikan massa dapat dikendalikan dengan meminimalkan jatuhnya korban baik dari masyarakat ataupun anggota.

Lebih lanjut Dwi Yanto Nugroho mengatakan, selain menyiapkan pasukan pengamanan secara maksimal, pihaknya juga mengajak semua pihak dan lapisan masyarakat di Provinsi Banten untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Kondisi Kamtibmas saat ini sangat kondusif, kondisi yang telah terpelihara dengan baik itu jangan sampai terganggu dengan persaingan politik memperebutkan kursi kepemimpinan daerah tersebut, " ujarnya.

Dwi Yanto Nugroho juga berpesan kepada anggotanya untuk selalu menjaga kesehatan agar tidak sakit, sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. (Ay)

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU